Panggah Susanto : KIB Terobosan untuk Menciptakan Atmosfir Politik Persatuan Dalam Kebersamaan
(212 Views) June 6, 2022 12:50 am | Published by dpdgolkar PROVINSI JAWA TENGAH | No comment
GOLKAR JATENG – Berkaitan dengan kesepakatan tiga partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), merupakan suatu terobosan dalam upaya menciptakan atmosfir politik persatuan dalam kebersamaan dalam menghadapi kontestasi politik 2024.
“Hal tersebut sebagamana yang disampaikan Ketum Airlangga Hartarto dalam pidato tanggal 4 Juni 2024 lalu, dalam penandatanganan kerjasama ketiga partai melalui Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), Sabtu (4/6/2022). Dengan penandatangan ini, ketiga partai ibarat mengucap ijab qobul untuk bersama menyongsong Pemilu 2024,” papar Ketua DPD Golkar Jateng Panggah Susanto.
Dalam penandatanganan kerjasama ketiga partai tersebut, dalam koalisi KIB, turut dihadiri seluruh Ketua DPD I se-Indonesia, termasuk Ketua DPD Golkar Jateng Panggah Susanto.
“Apa yang disampaikan Ketum Airlangga Hartarto tersebut, benar adanya, mengingat bagaimana polarisasi yang tajam telah terjadi pada kotestasi Pemilu 2019 yang lalu dan dampaknya masih terasakan sampai saat ini,” lanjut Panggah.
Ditandaskann, Partai Golkar sebagai partai terbesar kedua sudah seharusnya untuk berupaya keras dalam mencegah polarisasi yang makin tajam, sebab hal tersebut dapat merugikan secara lahir batin serta bisa menggoyahkan persatuan dan kesatuan.
“Hal ini juga sudah menjadi ikrar segenap warga Partai Golkar, yakni pembina persatuan dan kesatuan bangsa yang berwatak setia kawan. Semangat koalisi tiga partai Golkar, PAN dan PPP yang demikian ini tentu harus diikuti oleh segenap jajaran di daerah termasuk di Jateng,” tegasnya.
Sebelumnya, usai penandatanganan kerjasama tiga partai dalam KIB, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menuturkan, KIB dibangun untuk membuat politik di Indonesia bebas dari politik identitas.
Ia menegaskan, seluruh pesan ini sudah sampai ke seluruh kader Partai Golkar, PAN, dan PPP hingga ke lingkup terkecil pemerintahan administrasi desa.
Menurut Airlangga, KIB menjadi gabungan partai nasional religus. Namun, KIB terbuka dengan partai manapun hingga waktu deklarasi nanti.
Tidak hanya itu, Ketum Golkar menegaskan, KIB akan mendorong calon yang bisa menghilangkan politik identitas.
“Pertama tujuannya kan memang menghilangkan politik identitas. Jadi kita adalah koalisi nasional religius, baik yang muslim tradisional, maupun muslim modernis. Jadi tentunya itu yang akan dorong dan itu pula yang membuat kita menandatangani kesepahaman. Jadi itu clear,” tutur Airlangga usai Silaturahim Nasional KIB, di Hutan Kota Plataran, Sabtu (4/6/2022).
Jawaban Airlangga itu menegaskan soal munculnya pertanyaan apakah KIB tidak akan memberi tempat bagi calon yang pernah menggunakan politik identitas dalam pemilu.
Ketum Golkar mengaku, KIB menyadari untuk membangun bangsa yang hebat, tidak bisa dilakukan hanya satu golongan atau sendiri-sendiri. Oleh karena itulah, KIB berupaya mengikis polarisasi dan keterbelahan di masyarakat akibat dinamika politik yang terjadi sejak satu dekade lalu.
“Membangun bangsa membutuhkan kerja sama, sinergi, dan kolaborasi. Kita manfaatkan seluruh potensi yang ada, kita manfaatkan seluruh komponen bangsa yang ada,” tegasnya.
No comment for Panggah Susanto : KIB Terobosan untuk Menciptakan Atmosfir Politik Persatuan Dalam Kebersamaan