TEMANGGUNG – Kualitas seorang guru sangat penting untuk membentuk karakter dan kesejahteraan siswa. Guru yang berkualitas cenderung memiliki efek jangka panjang pada kehidupan seorang siswa, mulai dari aspek sosial, ekonomi, hingga kehidupan profesional nantinya.
Sayang, kualitias guru di Indonesia tertinggal dari negara-negara berkembang lain. Bahkan berdasarkan data dari UNESCO dalam laporan Global Education Monitoring (GEM) tahun 2016, dari segi kualitas, guru, Indonesia menempati peringkat ke-14 dari 14 negara berkembang.
Salah satu penyebab kurangnya kualitas guru di Indonesia adalah masalah kesejahteraan. Kondisi tersebut akan jadi perhatian dari anggota DPR RI Komisi IV Panggah Susanto ke depan.
“Guru-guru harus diperhatikan kesejahteraannya. Salah satunya dengan meningkatkan tujangan kinerja. Karena guru sebagai ujung tombak pembetuk karakter anak bangsa,” ungkap Panggah Susanto saat Sosialisasi Empat Pilar MPR (Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika) di SMK MIPHA Parakan Jalan Kosasih No. 25 Coyudan, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung, pada 25 Maret 2023.

Acara tersebut diikuti sekitar 150 peserta. Mereka terdiri atas kepala sekolah, guru, dan perwakilan OSIS, dan perwakilan siswa.
Dalam acara tersebut, Panggah Susanto menegaskan bahwa pendidikan karakter dinilai sangat penting dalam menentukan nasib arah bangsa Indonesia. Karena, dengan nilai-nilai kejujuran, kesabaran, ikhlas dan bertanggung jawab bisa mewujudkan sumber daya NKRI yang kuat, unggul dan berakhlakul karimah.
Panggah juga tak ketinggalan menyerap beberapa aspirasi dari para guru dan siswa dalam acara diskusi yang berlangsung secara hangat dan kekeluargaan. (MPO-JTG)