SEMARANG – Ketua DPD Partai Golkar Jawa Tengah Ir Panggah Susanto menyayangkan adanya isu-isu Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) yang dilontarkan oleh Idrus Marhan. Anggota Komisi IV DPR RI itu menilai saat ini belum ada urgensi untuk menggelar Munaslub. Karena itu Golkar Jateng ingin fokus untuk menang pada Pemilu 2024.
“Golkar Jateng memandang belum ada urgensi untuk menyelenggarakan Munaslub. Kami masih menjunjung tinggi keputusan Munas 2019 dan Rapimnas 2021. Dan, kami sedang fokus untuk pemenangan Pemilu, pemilihan presiden, dan pemilihan legislatif yang tinggal sekitar tujuh bulan lagi,” ujar Panggah.
Dalam Anggaran Dasar Partai Golkar, Munaslub bisa digelar sebagai forum pergantian Ketua Umum. Namun, Munaslub bisa diselenggarakan dengan syarat partai Golkar dalam keadaan terancam atau menghadapi hal ihwal kegentingan yang memaksa.
“Saat ini tidak ada kegentingan yang memaksa, sehingga tidak terpikir tentang Munaslub. Karena kami sedang terfokus pada konsolidasi dan kerja untuk pemenangan pileg, pilpres dan nanti pilkda 2024 ” ungkap Panggah.
Panggah juga menegaskan bahwa jajaran DPD 1 Golkar Jateng dan 35 DPD II Kab/Kota se-Jawa Tengah masih solid mendukung kepemimpinan Ketua Umum Airlangga Hartarto.
Panggah menyampaikan perihal Airlangga Hartarto dipanggil sebagai saksi di Kejagung, tidak perlu khawatir. Sebab, itu suatu hal yang biasa sebagai bagian dari taat pada hukum. (MPO-JTG)